Friday, 14 Nov 2025
Berita

Basah Oleh Gerimis, ASN Kemenag Sampang Tetap Khidmat Ikuti Upacara Hari Pahlawan 2025

kemenagsampang.com-Guyuran hujan tak menyurutkan semangat ASN dan pelajar di lingkungan Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Sampang untuk memperingati Hari Pahlawan 2025. Upacara yang digelar di halaman SBSN MAN 1 Sampang, Senin (10/11/2025), berlangsung khidmat dan penuh makna, dipimpin langsung oleh Kepala Sub Bagian Tata Usaha Kemenag Sampang, Wahyu Hidayat, sebagai inspektur upacara.

Meski awan gelap sempat menaungi langit Sampang, barisan peserta upacara tetap tegak berdiri. Para pejabat Kemenag Sampang, Kepala KUA se-Kabupaten Sampang, Kepala Satker Madrasah, Pengawas, Penyuluh Agama, guru, serta ratusan siswa MAN 1 Sampang ikut ambil bagian dalam momen penuh penghormatan tersebut.

Dalam amanatnya, Wahyu Hidayat membacakan sambutan tertulis Menteri Sosial RI Saifullah Yusuf, yang menegaskan bahwa kemerdekaan tidak datang begitu saja, melainkan hasil dari kesabaran, keberanian, dan pengorbanan para pahlawan.

“Para pahlawan sabar menempuh ilmu, sabar menunggu momentum, dan sabar membangun kebersamaan di tengah segala perbedaan. Dari kesabaran itu lahir kemenangan,” ujar Wahyu, mengutip sambutan Mensos.

Lebih lanjut, Mensos juga menyoroti tiga nilai utama yang diwariskan para pahlawan kepada bangsa ini: kesabaran, keikhlasan mengutamakan kepentingan bangsa, dan semangat menatap masa depan demi kemakmuran rakyat.

“Setelah kemerdekaan diraih, para pahlawan tidak berebut jabatan, tidak menuntut balasan. Mereka kembali ke rakyat, mengajar, membangun, dan menanam,” lanjutnya.

Saifullah Yusuf dalam sambutannya juga menekankan bahwa perjuangan masa kini harus diwujudkan lewat ilmu, empati, dan pengabdian.

“Semangatnya tetap sama: membela yang lemah, menegakkan keadilan, dan memastikan tidak ada satu pun anak bangsa yang tertinggal,” pesan Mensos.

Ia menambahkan bahwa semangat kepahlawanan harus terus dijaga melalui kerja nyata dan kontribusi positif bagi bangsa, sejalan dengan semangat Asta Cita Presiden Prabowo Subianto yaitu memperkuat ketahanan nasional, memajukan pendidikan, menegakkan keadilan sosial, dan membangun manusia Indonesia yang sehat serta berdaya.

Menutup amanatnya, Wahyu menyampaikan pesan penuh makna “Mari lanjutkan perjuangan para pahlawan dengan cara kita, bekerja lebih keras, berpikir lebih jernih, dan melayani lebih tulus. Pahlawanku, teladanku, terus bergerak, terus berdampak.”

Upacara berakhir dengan penghormatan kepada arwah para pahlawan dan doa bersama. Meski pakaian peserta basah oleh hujan, semangat nasionalisme justru semakin menyala di tengah udara dingin pagi itu.(Humas/Red)

Post Comment