kemenagsampang.com -Madrasah Aliyah Negeri (MAN) Sampang dan Puskesmas Kamoning telah menjalin kerjasama yang erat untuk meningkatkan kesehatan dan kesejahteraan siswa. Dalam upaya mewujudkan lingkungan belajar yang sehat, kedua institusi meluncurkan program sinergi yang meliputi berbagai kegiatan kesehatan dan pendidikan.
Diantaranya adalah kegiatan Posbindu (Pos Pembinaan Terpadu) sebagai bagian dari upaya pencegahan dan deteksi dini penyakit tidak menular pada remaja usia 15 tahun ke atas. Kegiatan ini bertujuan untuk mengevaluasi risiko penyakit seperti diabetes dan hipertensi, yang dapat mempengaruhi kesehatan jangka panjang.
Tim dari Puskesmas Kamoning Kecamatan Sampang, yang terdiri dari Sri Widari, A.Md.Kep dan Wiwin Hendriyani Dewi, S.Kep.Ns, terlibat langsung dalam kegiatan ini. Mereka melakukan serangkaian pemeriksaan kesehatan yang meliputi pengukuran berat badan, lingkar perut, pengukuran tekanan darah, serta pemeriksaan gula darah.
Kepala MAN Sampang Mukhlishotun memberikan apresiasi tinggi terhadap kegiatan ini. Beliau menyatakan,
"Kami sangat mendukung inisiatif ini karena kesehatan siswa adalah prioritas utama kami. Kegiatan seperti ini sangat penting untuk mendeteksi risiko penyakit sejak dini dan mendorong gaya hidup sehat di kalangan remaja." ujarnya, Rabu (18/09/2024)
Kegiatan Posbindu diharapkan dapat meningkatkan kesadaran siswa mengenai pentingnya pemantauan kesehatan dan mendorong mereka untuk lebih memperhatikan gaya hidup sehat demi masa depan yang lebih baik.
Pelaksanaan program ini diharapkan dapat memperkuat kerjasama antara lembaga pendidikan dan fasilitas kesehatan serta meningkatkan kesadaran siswa tentang pentingnya menjaga kesehatan sejak dini. Dengan adanya sinergi ini, diharapkan MAN Sampang dapat menjadi contoh bagi institusi pendidikan lainnya dalam mengintegrasikan aspek kesehatan ke dalam kegiatan belajar mengajar.(Humas)