kemenagsampang.com -Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Sampang menyatakan kesiapannya dalam mendukung Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sampang dalam rangka implementasi program BPJS Ketenagakerjaan bagi pegawai non-ASN di wilayah Kabupaten Sampang. Pertemuan ini bertujuan untuk memperkuat sinergi antara kedua instansi dalam meningkatkan kesejahteraan tenaga kerja di sektor keagamaan.*
Hal ini diungkapkan oleh Kasi Pendma Kemenag Sampang, Wahyu Hidayat, saat mengikuti rakor yang berlangsung di Aula Mini Pemkab Sampang, Rabu (21/08/2024).
"Kami ingin memastikan seluruh tenaga kerja keagamaan, termasuk guru madrasah, penyuluh agama, dan pegawai non-ASN, mendapatkan perlindungan yang memadai melalui program BPJS Ketenagakerjaan. Hal ini sejalan dengan komitmen pemerintah untuk meningkatkan kesejahteraan dan memberikan rasa aman kepada para pekerja," ujar Wahyu Hidayat.
Sementara itu, Kabag Kesra Pemkab Sampang, Zaiful Muqoddas, menyampaikan dukungan penuh terhadap upaya ini dan siap bersinergi untuk mengoptimalkan pelaksanaan program tersebut. "Pemkab Sampang berkomitmen mendukung penuh implementasi program BPJS Ketenagakerjaan, khususnya bagi para pegawai di lingkungan keagamaan. Kerja sama ini diharapkan dapat memberikan manfaat nyata bagi kesejahteraan mereka," ungkapnya.
Rakor yang dihadiri oleh Asisten I Pemkab Sampang, Kabag Kesra Pemkab Sampang, Kemenag Sampang serta sejumlah Kepala OPD ini bertujuan untuk memperkuat sinergi antara kedua instansi dalam meningkatkan kesejahteraan tenaga kerja di sektor keagamaan,
Melalui rakor ini, diharapkan terwujud koordinasi yang baik antara Kemenag, OPD Pemkab Sampang, dan BPJS Ketenagakerjaan dalam mengakselerasi pelaksanaan program perlindungan sosial bagi pekerja keagamaan di Kabupaten Sampang.(Red)
