Tuesday, 22 Apr 2025
Berita

Tingkatkan Kesadaran Siswa, MTsN 1 Sampang Gelar Penyuluhan Bahaya NAPZA

kemenagsampang.com -Dalam upaya meningkatkan kesadaran siswa terhadap bahaya penyalahgunaan Narkoba, Psikotropika, dan Zat Adiktif (NAPZA), MTs Negeri 1 Sampang bekerja sama dengan UPT Puskesmas Kamuning menyelenggarakan kegiatan Penyuluhan Kesehatan Jiwa, NAPZA, Kesehatan Reproduksi Remaja (KRR), dan Penyakit Tidak Menular (PTM), Rabu (30/10/2024).

Acara berlangsung di aula gedung baru MTs Negeri 1 Sampang, dihadiri oleh siswa, guru, dan tim kesehatan yang bertujuan memberikan pemahaman mendalam mengenai dampak negatif penggunaan NAPZA dan pentingnya menjaga kesehatan jiwa.

Kegiatan yang digelar pukul 09.00 WIB hingga 10.30 WIB ini dihadiri oleh Kepala MtsN 1 Sampang Matrapi, , Ketua UKS MTsN 1 Sampang, Jamila, serta 50 siswa kelas 8A dan 9A. Sementara dari pihak Puskesmas Kamuning hadir dr. Arum sebagai narasumber utama, bersama dengan tim medis linya.

Kepala MTsN 1 Samapng Matrapi, dalam sambutannya, mengapresiasi kehadiran tim Puskesmas Kamuning dan berharap penyuluhan ini memberikan manfaat besar bagi siswa.

Matrapi juga berharap kegiatan ini menjadi langkah awal dalam menciptakan lingkungan madrasah yang lebih sehat dan aman dari pengaruh NAPZA.

“Kami berharap siswa-siswi dapat memahami bahaya NAPZA dan terhindar dari pengaruhnya yang negatif,” ungkapnya.

Narasumber utama, dr. Arum, menjelaskan bahwa NAPZA merupakan singkatan dari narkotika, psikotropika, dan zat adiktif lainnya yang memiliki efek berbahaya bagi tubuh, khususnya otak.

“Penggunaan NAPZA dalam jangka panjang dapat menyebabkan ketergantungan yang merusak kesehatan fisik dan mental,” ungkap dr. Arum.

Dijelaskannya juga, bahwa jenis-jenis NAPZA, seperti narkotika (misalnya putau dan ganja), psikotropika (seperti ekstasi dan amphetamin), dan zat adiktif lainnya, seperti rokok dan alkohol.

Menurut dr. Arum, penyuluhan ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan siswa mengenai kesehatan jiwa, risiko penyalahgunaan NAPZA, serta memberikan keterampilan praktis dalam mengenali dan menghindari NAPZA.

Tak hanya itu, dr. Arum juga memberikan tips-tips untuk menghindari pengaruh buruk lingkungan serta mengarahkan siswa agar lebih bijak dalam mengambil keputusan yang positif.

Para siswa tampak sangat antusias selama kegiatan berlangsung. Lydia Nova, siswa kelas 8A, mengungkapkan rasa senangnya dapat mengikuti penyuluhan ini. “Kami mendapat banyak ilmu baru, terutama tentang bagaimana menjauhi dan menghindari bahaya NAPZA,” ungkapnya dengan penuh semangat.

Selain pemaparan materi, tim kesehatan juga memberikan layanan pemeriksaan gratis bagi siswa dan guru, dipimpin oleh petugas kesehatan, Wiwin Hendriyani Dewi. Pemeriksaan ini merupakan langkah konkret untuk memastikan kesehatan peserta tetap terjaga dan menjadi motivasi bagi mereka untuk hidup sehat.

Kegiatan penyuluhan ini menjadi bukti nyata komitmen MTs Negeri 1 Sampang dalam melindungi generasi muda dari pengaruh negatif NAPZA. Dengan kerjasama yang baik antara sekolah dan Puskesmas Kamuning, diharapkan siswa dapat lebih sadar akan pentingnya menjaga kesehatan jiwa dan terhindar dari bahaya penyalahgunaan NAPZA.(Humas)

Post Comment