kemenagsampang.com-Kantor Urusan Agama (KUA) Kecamatan Pangarengan terus menguatkan perannya dalam mempersiapkan calon pengantin menghadapi kehidupan rumah tangga. Pada Selasa (16/9), KUA Pangarengan menggelar bimbingan perkawinan yang dipandu langsung oleh dua penyuluh agama, Abdul Wahab dan Mustain.
Dalam sesi pembinaan, Abdul Wahab menekankan pentingnya mengenali dan memahami “bahasa cinta” pasangan sebagai kunci keharmonisan rumah tangga. Ia mencontohkan, kesalahpahaman sering muncul ketika suami mengekspresikan cinta melalui kerja keras untuk keluarga, sementara istri justru merasa lebih dihargai ketika mendapatkan waktu berkualitas bersama.
“Calon pengantin perlu belajar mengenali bahasa cinta diri sendiri dan pasangan. Dengan saling memahami, suami-istri dapat mengekspresikan kasih sayang dengan cara yang paling bermakna bagi pasangannya,” ujar Abdul Wahab di hadapan para peserta.
Ia juga menegaskan, cinta bukan sekadar perasaan, melainkan tindakan nyata yang harus terus dipupuk dengan komunikasi yang baik, saling menghargai, dan kesediaan untuk mengekspresikan kasih sayang sesuai kebutuhan pasangan.
Melalui bimbingan ini, KUA Pangarengan berharap calon pengantin mampu membangun rumah tangga yang sakinah, mawaddah, wa rahmah, sekaligus siap menghadapi dinamika kehidupan keluarga dengan pemahaman yang lebih matang.(Marzuki/Red)
