
kemenagsampang.com-Dalam upaya meningkatkan kompetensi dan kualitas pembelajaran di lingkungan madrasah, Kantor Kementerian Agama Kabupaten Sampang melalui Kelompok Kerja Guru Madrasah Ibtidaiyah (KKGMI) Kecamatan Sampang menggelar Pelatihan Pembelajaran Deep Learning dan Kurikulum Berbasis Cinta, Senin (13/10/2025).
Kegiatan yang berlangsung selama tiga hari, hingga 15 Oktober 2025, ini dipusatkan di Aula Kantor Kemenag Sampang dan diikuti 32 guru Madrasah Ibtidaiyah dari berbagai satuan pendidikan di wilayah Kecamatan Sampang.
Kepala Kantor Kemenag Sampang, Fandi, membuka kegiatan tersebut secara resmi. Dalam sambutannya, ia menegaskan bahwa guru madrasah hari ini dituntut untuk lebih adaptif terhadap perkembangan zaman, tanpa kehilangan nilai-nilai spiritual dan kasih sayang yang menjadi ciri khas pendidikan madrasah.
“Guru Madrasah harus mampu memadukan kecanggihan teknologi dengan nilai-nilai cinta dalam proses belajar mengajar. Deep learning bukan sekadar soal digitalisasi atau algoritma, tetapi bagaimana menumbuhkan pemahaman mendalam, empati, dan kecintaan terhadap ilmu,” ujar Fandi dalam arahannya.
Ia menambahkan, pendidikan yang berorientasi pada cinta akan melahirkan generasi yang tidak hanya cerdas intelektual, tetapi juga memiliki kepedulian sosial dan akhlak mulia.
“Cinta adalah inti dari proses belajar. Jika guru mengajar dengan cinta, maka murid akan belajar dengan bahagia,” imbuhnya.
Sementara itu, Ketua KKGMI Kecamatan Sampang, Taufikur Rahman, menyampaikan terima kasih atas dukungan penuh dari Kemenag Sampang. Ia berharap pelatihan ini menjadi wadah bagi para guru untuk berbagi pengalaman dan memperkaya strategi pembelajaran yang humanis.
“Kami ingin para guru mampu menghadirkan pembelajaran yang menyenangkan, membangun empati, serta menumbuhkan semangat belajar murid dengan penuh cinta,” tuturnya.
Selama tiga hari, peserta akan mengikuti sesi praktik dan diskusi interaktif seputar implementasi kurikulum berbasis cinta, pembelajaran reflektif, serta penerapan teknologi deep learning dalam kelas madrasah.
Pelatihan ini diharapkan menjadi langkah nyata Kemenag Sampang dalam mewujudkan madrasah unggul dan berkarakter, sekaligus menegaskan komitmen lembaga terhadap pendidikan yang mencerdaskan sekaligus menyejukkan hati.(Humas/Red)