
kemenagsampang.com-Suasana hangat dan penuh kekhusyukan menyelimuti rumah para penyuluh agama di Kecamatan Sokobanah. Sejak pagi, lantunan ayat suci Al-Qur’an menggema dalam kegiatan Khotmil Qur’an rutin yang digelar para Penyuluh Agama Islam KUA Sokobanah, sebuah tradisi yang telah berjalan konsisten sejak 2017.
Kegiatan yang dilaksanakan secara bergiliran di rumah para penyuluh ini bukan sekadar ajang membaca dan mengkhatamkan Al-Qur’an, melainkan juga ruang silaturahmi dan penguatan spiritual bagi para petugas pembina umat di tingkat kecamatan.
Kepala KUA Kecamatan Sokobanah, Moh. Juwaini, menyampaikan apresiasi tinggi atas semangat kebersamaan para penyuluh dalam menjaga tradisi keagamaan tersebut.
“Kegiatan ini bukan hanya tentang membaca dan mengkhatamkan Al-Qur’an, tetapi juga dakwah bil hal. Ini membuktikan bahwa penyuluh agama hadir tidak hanya di mimbar, tapi juga dalam aktivitas nyata yang membina spiritualitas umat,” ujarnya.
Kegiatan Khotmil Qur’an diawali dengan pembacaan juz secara bergiliran, dilanjutkan dengan doa khatmil Qur’an, tausiyah keagamaan, serta ramah tamah. Tak hanya dihadiri oleh penyuluh agama, masyarakat sekitar pun kerap ikut berpartisipasi, menjadikan kegiatan ini sebagai wadah kebersamaan dan pembelajaran spiritual yang hidup.
Salah satu penyuluh sekaligus tuan rumah kegiatan, Ustaz Moh. Syarif, mengungkapkan bahwa kegiatan ini memberi dampak positif bagi kekompakan dan semangat kerja tim penyuluh.
“Dengan kegiatan rutin seperti ini, kami merasa lebih solid. Kami saling memberi motivasi, berbagi ilmu, dan saling mendoakan agar tugas penyuluhan berjalan lancar serta membawa manfaat bagi masyarakat,” tuturnya.
Melalui kegiatan Khotmil Qur’an yang dilakukan secara berkesinambungan ini, para penyuluh berharap nilai-nilai Al-Qur’an tidak hanya dibaca, tetapi benar-benar dihidupkan dalam kehidupan sehari-hari masyarakat Sokobanah.
“Semoga semangat cinta Al-Qur’an terus tumbuh dan menjadi bagian dari gaya hidup umat Islam di Sokobanah,” tutup Moh. Juwaini penuh harap.(Humas/Red)