Thursday, 16 Oct 2025
Berita

KaKan Kemenag Sampang Fandi: Pengawas PAI Harus Jadi Garda Depan Penguatan Mutu Pendidikan Agama

kemenagsampang.com-Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Sampang, Fandi, menyerukan penguatan peran pengawas Pendidikan Agama Islam (PAI) sebagai inspirator dan motivator dalam meningkatkan mutu pendidikan agama di sekolah. Seruan itu disampaikan dalam Rapat Koordinasi Ke-11 Pokjawas PAI Wilayah Kerja (Wilker) Madura yang digelar di Aula PHU Kemenag Sampang, Rabu (15/10/2025).

Kegiatan bertema “Revitalisasi Pokjawas PAI Wilayah Kerja Madura dalam Mewujudkan Pendampingan Mutu PAI yang Efektif dan Efisien pada Sekolah” ini dihadiri para pengawas PAI dari seluruh kabupaten di Pulau Madura. Rapat tersebut menjadi momentum penting untuk memperkuat koordinasi dan memperbarui strategi pembinaan guru PAI di sekolah.

Dalam sambutannya saat membuka acara, Fandi menegaskan bahwa pengawas PAI memiliki peran strategis sebagai garda depan pembinaan pendidikan agama. Menurutnya, pengawas tidak boleh berhenti pada fungsi administratif, tetapi harus menjadi figur inspiratif yang mampu menumbuhkan semangat spiritual dan profesionalisme guru PAI di lapangan.

“Pengawas PAI bukan hanya pelaksana administrasi pengawasan, tetapi juga inspirator dan motivator bagi guru di lapangan. Tugas mereka adalah memastikan pembelajaran agama tidak hanya transfer ilmu, tapi juga pembentukan karakter dan akhlak,” ujar Fandi tegas.

Ia juga menekankan pentingnya sinergi dan kolaborasi lintas kabupaten di Madura agar pendampingan terhadap guru PAI dapat lebih efektif. Menurutnya, forum koordinasi seperti ini merupakan bentuk nyata penguatan kelembagaan dan peningkatan kualitas sumber daya manusia Kementerian Agama.

“Forum seperti ini penting untuk menyamakan persepsi dan menumbuhkan semangat baru. Pengawas harus menjadi jembatan antara kebijakan dan pelaksanaan di lapangan agar mutu pendidikan agama Islam semakin terarah,” tambahnya.

Sementara itu, Koordinator Pokjawas PAI Wilker Madura, M. Bahwi, M.Pd.I., menyampaikan apresiasi kepada Kemenag Sampang yang telah memfasilitasi kegiatan ini. Ia menyebut, forum koordinasi ini menjadi sarana efektif bagi para pengawas untuk berbagi praktik baik (best practice) dan inovasi dalam pendampingan guru.

“Kami berharap kegiatan ini melahirkan ide-ide baru yang lebih efektif untuk mendampingi guru dan meningkatkan mutu pembelajaran PAI di Madura,” tutur Bahwi.

Rapat koordinasi tersebut juga diisi dengan sesi berbagi pengalaman lapangan, diskusi strategi pengawasan berbasis data, serta penyusunan rekomendasi bersama untuk peningkatan kualitas pembelajaran PAI di wilayah kerja Madura.

Kegiatan ditutup dengan penegasan komitmen bersama di bawah arahan Kepala Kemenag Sampang, bahwa pengawas PAI harus terus berinovasi, berkolaborasi, dan berkontribusi nyata dalam membangun peradaban bangsa melalui pendidikan agama.(Humas/Red)

Post Comment