Friday, 17 Oct 2025
Berita

Kepala KUA Kedungdung Apresiasi Cek Kesehatan Gratis: “Momentum Sehat Lahir dan Batin Jelang Hari Santri”

kemenagsampang.com-Menyambut Hari Santri 2025, semangat sehat lahir dan batin menggema di lingkungan Kementerian Agama Kabupaten Sampang. Melalui kegiatan Cek Kesehatan Gratis (CKG) yang digelar di Aula Kemenag, Kamis (16/10), para aparatur sipil negara diajak meneguhkan komitmen menjaga kesehatan sebagai bagian dari ibadah dan pelayanan umat.

Kegiatan yang terselenggara atas kerja sama Kementerian Agama Kabupaten Sampang dan Puskesmas Kemuning itu menjadi bagian dari rangkaian Kick Off Hari Santri 2025. Fokus utama kegiatan adalah menumbuhkan kesadaran pentingnya kesehatan, khususnya di kalangan ASN Kemenag dan tenaga pendidikan keagamaan yang kerap disibukkan dengan tugas pelayanan publik.

Di tengah suasana penuh keakraban itu, Kepala KUA Kecamatan Kedungdung, Sukkron Ma’mun, menjadi salah satu peserta yang antusias mengikuti pemeriksaan. Ia menyebut kegiatan ini bukan sekadar pengecekan kesehatan, tetapi juga bentuk kepedulian institusi terhadap kesejahteraan pegawai.

“Saya puas dengan layanan Cek Kesehatan Gratis ini. Ini bukan hanya soal medis, tapi juga pengingat pentingnya menjaga keseimbangan antara tugas dan kesehatan. Momentum Hari Santri 2025 ini benar-benar mengusung semangat sehat lahir dan batin,” ujar Sukkron Ma’mun.

Menurutnya, para ASN Kemenag kerap terjebak dalam rutinitas administrasi dan pelayanan, sehingga terkadang abai terhadap kesehatan. Ia menilai kegiatan seperti ini perlu diperluas ke tingkat kecamatan agar manfaatnya lebih dirasakan.

“Kami di KUA berhadapan langsung dengan masyarakat setiap hari. Kalau tubuh tidak sehat, pelayanan pun tidak maksimal. Program seperti ini harus jadi budaya kerja,” tambahnya.

Selain pemeriksaan kesehatan dasar seperti tekanan darah, gula darah, dan kolesterol, tim medis dari Puskesmas Kemuning juga memberikan edukasi tentang pola hidup sehat dan pentingnya deteksi dini penyakit.

Melalui kegiatan ini, Kemenag Sampang berharap budaya hidup sehat dapat tumbuh di seluruh lini kerja, dari kantor hingga madrasah, dari kepala seksi hingga penyuluh agama. Program CKG menjadi simbol sinergi antara nilai keagamaan dan kesadaran kesehatan yang berkelanjutan.(Firman/Red)

Post Comment