Friday, 10 Oct 2025
Uncategorized

KUA Sampang Tanamkan Nilai Keikhlasan dan Keadilan Lewat Kajian Kitab

kemenagsampang.com-Kantor Urusan Agama (KUA) Kecamatan Sampang terus menunjukkan komitmennya dalam meningkatkan kualitas spiritual dan moral ASN di lingkungannya. Salah satu wujud nyata komitmen tersebut adalah penyelenggaraan kajian kitab rutin yang melibatkan para ASN, penyuluh agama, dan pengawas pendidikan agama Islam (PPAI).

Pada pertemuan terbaru, tema yang diangkat ialah “Menjaga Diri dari Kedzaliman”, sebuah topik yang sarat makna sekaligus relevan dengan tantangan moral dalam kehidupan sosial dan profesional.
Materi disampaikan secara mendalam dan inspiratif, menekankan pentingnya menegakkan keadilan, menjauhi perbuatan zalim, serta menjaga integritas dalam menjalankan tugas dan tanggung jawab.

Kegiatan ini dikoordinasikan oleh para Penyuluh Agama Islam Kecamatan Sampang, dengan dukungan penuh dari Kepala KUA Kecamatan Sampang, Abdus Salam. Sinergi antara penyuluh dan pengawas menjadikan kajian berjalan interaktif dan aplikatif, tidak sekadar bersifat teoritis.

“Kajian seperti ini tidak hanya memperkaya pengetahuan agama, tetapi juga menjadi pengingat bagi setiap ASN agar bekerja dengan hati yang jujur dan menjauhi sikap zalim, sekecil apa pun bentuknya,” ujar Layli Asyiqoh, salah satu penyuluh yang turut menjadi penggerak kegiatan tersebut.

Dalam sambutannya, Kepala KUA Kecamatan Sampang, Abdus Salam, mengapresiasi antusiasme seluruh peserta kajian. Ia menegaskan, menjaga diri dari kedzaliman merupakan langkah awal untuk membangun karakter ASN yang berakhlak mulia dan bertanggung jawab terhadap amanah publik.

“Kedzaliman adalah pangkal dari kerusakan sosial. ASN Kemenag harus menjadi contoh dalam menegakkan keadilan dan keikhlasan, sebagaimana semangat Ikhlas Beramal yang menjadi ruh pelayanan di Kementerian Agama,” tutur Abdus Salam.

Selain menjadi ruang pembinaan spiritual, kegiatan ini juga mempererat tali silaturahmi antarpegawai di lingkungan KUA.

Melalui kajian rutin tersebut, para ASN dan penyuluh diharapkan mampu menghadirkan nilai-nilai Islam yang rahmatan lil ‘alamin dalam setiap pelayanan kepada masyarakat.

Abdus Salam berharap kegiatan ini terus berlanjut sebagai budaya kerja berbasis spiritual di lingkungan KUA Kecamatan Sampang sebuah upaya nyata untuk menghadirkan birokrasi yang bersih, humanis, dan berorientasi pada pelayanan umat.(Halimi/Red)

Post Comment