kemenagsampang.com-Kantor Urusan Agama (KUA) Kecamatan Sreseh kembali menunjukkan kiprahnya dalam membangun keluarga sakinah melalui kegiatan Bimbingan Pernikahan bagi Calon Pengantin (Catin) yang digelar di Aula KUA Sreseh, Jumat (24/10/2025).
Kegiatan ini juga menjadi langkah nyata sinergi antara KUA dan Puskesmas Kecamatan Sreseh dalam upaya menekan angka stunting di wilayah tersebut.
Kepala KUA Kecamatan Sreseh, Abd. Aziz, dalam sambutannya menegaskan bahwa kesiapan menikah tidak hanya diukur dari cinta, tetapi juga dari ilmu, iman, dan tanggung jawab.
“Keluarga yang sakinah tidak lahir dari cinta semata, tetapi dari kesungguhan untuk saling memahami, menghormati, dan menanamkan nilai-nilai agama dalam kehidupan rumah tangga,” ujarnya.
Sesi berikutnya diisi oleh Badrut Tamam, Penyuluh Agama Islam KUA Sreseh, yang memberikan materi tentang pembentukan keluarga sakinah mawaddah warahmah. Ia mengajak para calon pengantin untuk membangun komunikasi yang sehat dan menjadikan rumah tangga sebagai ladang ibadah.
Sementara itu, tim dari Puskesmas Sreseh yang diwakili oleh Endang Ratnawati menyampaikan pentingnya pencegahan stunting sejak pra-nikah. Ia menjelaskan bahwa pemenuhan gizi, perencanaan kehamilan, dan gaya hidup sehat menjadi faktor kunci dalam melahirkan generasi unggul dan sehat.
Kegiatan yang berlangsung interaktif dan penuh antusiasme ini mendapat apresiasi dari para peserta. Kolaborasi lintas sektor ini menegaskan bahwa KUA bukan sekadar tempat akad nikah, tetapi juga pusat edukasi keluarga dan pembinaan generasi berkualitas.
“Kami berharap bimbingan ini menjadi langkah awal para calon pengantin untuk membangun keluarga yang harmonis dan ikut berperan dalam menekan angka stunting di Sreseh,” tutup Abd. Aziz.(Selvia/Red)





