Wednesday, 22 Oct 2025
Berita

Penyuluh Agama KUA Omben Hidupkan Kajian Kitab di Rutan Sampang, Warga Binaan Antusias Dalami Ilmu dan Akhlak

kemenagsampang.com-Peran penyuluh agama tak berhenti di mimbar dan masjid. Di balik jeruji Rutan Kelas II B Sampang, semangat dakwah justru semakin terasa. Selasa (21/10/2025), Penyuluh Agama Islam KUA Kecamatan Omben kembali menggulirkan kajian kitab Nashoihul Ibad dan Safinatun Najah bagi warga binaan, sebagai bagian dari pembinaan keagamaan.

Kegiatan ini menjadi wujud nyata peran penyuluh agama dalam memperkuat pemahaman keagamaan dan moral warga binaan. Melalui kajian kitab klasik, para penyuluh menghadirkan nilai-nilai Islam yang menekankan pentingnya ilmu, akhlak, dan kesucian diri sebagai bekal memperbaiki kehidupan di masa depan.

Materi Nashoihul Ibad kali ini mengupas anjuran menghadiri majelis ulama dan menaati aturan para hukama’ (orang bijak). Sementara itu, Safinatun Najah membahas hal-hal yang mewajibkan mandi besar (mandi junub). Kedua kitab ini dipilih karena relevan dengan pembinaan akhlak dan ibadah warga binaan.

Penyuluh Agama Islam KUA Omben, Makmun Ansori, menegaskan bahwa kehadiran penyuluh di lingkungan Rutan merupakan bagian dari pengabdian untuk membina umat tanpa batas sekat sosial.

“Kajian kitab seperti ini sangat berarti bagi warga binaan. Selain memperkaya wawasan agama, juga menjadi jalan pembentukan karakter dan kesadaran diri untuk memperbaiki kehidupan di masa mendatang,” ujarnya.

Ia menambahkan, kolaborasi antara Kementerian Agama dan pihak Rutan Sampang menjadi bukti nyata bahwa pembinaan keagamaan harus menjangkau semua lapisan masyarakat, termasuk mereka yang sedang menjalani masa hukuman.

Kegiatan yang berlangsung khidmat ini disambut antusias oleh warga binaan. Mereka aktif berdialog dengan para pemateri dan menunjukkan semangat baru untuk memperdalam ilmu agama.

Melalui kehadiran para penyuluh agama, diharapkan muncul kesadaran spiritual dan motivasi untuk menjadi pribadi yang lebih baik, baik selama menjalani masa pembinaan maupun setelah kembali ke tengah masyarakat.(Maulana/Red)

Post Comment