kemenagsampang.com - Pelaksanaan Bimbingan Perkawinan Mandiri Serentak Nasional dengan tajuk "Gerak Penghulu Sejuta Pengantin Siap Cegah Stunting" berlangsung dengan sukses di Kantor Urusan Agama (KUA) se-Kabupaten Sampang. Diantaranya yaitu KUA Kecamatan Camplong, Torjun, Jrengik, Kedungdung, Karangpenang, Ketapang dan Pangarengan.
Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya pemerintah untuk meningkatkan kesadaran calon pengantin mengenai pentingnya kesehatan reproduksi dan pencegahan stunting pada anak.
Dalam setiap pelaksanaannya, kegiatan ini melibatkan Kepala KUA, penghulu, calon pengantin, serta penyuluh agama Islam pada masing-masing kecamatan. Sedangkan para peserta mendapatkan berbagai materi mengenai perencanaan keluarga, kesehatan ibu hamil, serta nutrisi yang tepat untuk mencegah stunting.
Selain sesi materi, acara ini juga melakukan diskusi interaktif dan tanya jawab yang memfasilitasi peserta untuk menggali informasi lebih dalam mengenai isu-isu terkait kesehatan reproduksi dan stunting.
Kasi Bimais Kemenag Sampang Syaifuddin menyampaikan pentingnya peran bimbingan perkawinan dalam menciptakan keluarga yang sehat dan sejahtera. "Melalui program ini, kita berharap calon pengantin tidak hanya siap secara mental dan spiritual, tetapi juga memahami pentingnya kesehatan dan gizi untuk anak-anak mereka di masa depan," ungkapnya.
Menurut Syaifuddin, kegiatan ini merupakan bagian dari program nasional yang bertujuan untuk menurunkan angka stunting di Indonesia dengan melibatkan berbagai pihak dalam upaya preventif sejak dini. Program ini diharapkan dapat mengedukasi calon pengantin tentang pentingnya kesehatan dalam keluarga.
"Para calon pengantin juga diberikan bahan informasi dan panduan praktis yang dapat diterapkan dalam kehidupan sehari-hari untuk mendukung tumbuh kembang anak yang optimal" pungkasnya.(Humas)