kemenagsampang.com -Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Jawa Timur, Dr. Akhmad Sruji Bahtiar, M.Pd.I., memberikan pembinaan kepada 534 Aparatur Sipil Negara (ASN) Kementerian Agama Kabupaten Sampang di halaman MTs Negeri 1 Sampang, Selasa (26/11/2024).
Kegiatan ini sekaligus menjadi momen serah terima Gedung SBSN Ruang Kelas Baru MTsN 1 Sampang dan Pusat Layanan Haji dan Umrah Terpadu (PLHUT) tahun 2024.
Kegiatan pembinaan ini dihadiri oleh Kepala Kantor Kemenag Sampang Fandi, para pejabat Kemenag, kepala KUA, kepala satuan kerja (Satker), guru, penyuluh, penghulu, hingga pengurus DWP.
Acara diawali dengan penampilan Hadrah Al-Banjari oleh siswa MTsN 1 Sampang, disusul penyambutan tamu undangan dengan tarian melateh se toor yang dipandu tiga siswa dalam tiga bahasa (Arab, Inggris, dan Indonesia).
Dalam pembinaannya, Dr. Akhmad Sruji Bahtiar menyampaikan konsep ASN Muflihun (beruntung), yaitu ASN yang mampu menyerukan kebajikan, mengajak kebaikan, dan mencegah kemungkaran,
“ Itu semua harus dimulai dari diri sendiri, kita harus menjadi meberi contoh dan teladan menjadi ASN Muflihun “ ucapnya.
Ia juga mengingatkan bahwa sejatinya kita semua ini adalah pemimpin yang fungsinya sebagai khadimul ummah ( pelayanan umat) yang bertugas melayani bukan minta dilayani.
“ASN adalah pelayan masyarakat, bukan meminta untuk dilayani. Saatnya kita ubah pola pikir untuk menyambut, bukan ditunggu,” ujar manna Kepala Kemenag Jember ini.
Akmad Sruji Bahtiar juga berpesan agar ASN Kemenag Sampang bisa menjaga marwah Kementerian Agama dengan tidak menerima gratifikasi, termasuk amplop dalam layanan publik seperti pernikahan.
“Jaga harga diri kita sebagai ASN Kemenag. Allah sudah mencukupi rezeki kita,” tambahnya.
Saat memberikan sambutan selamat datang, Kepala Kemenag Sampang Fandi mengajak semua ASN untuk bersinergi dan berkolaborasi dengan humanis dalam bekerja melayani umat.
Lebih lanjut Fandi menjelaskan bahwa persoalan peningkatan kualitas pendidikan di Sampang masih menjadi persoalan dan tanggubjawab bersama untuk dicarikan solusi.
“ Berdasarkan informasidari Dinas Pendidikan Kabupaten Sampang, kita masih berada di peringat 5 besar dari bawah, di Sampang ini misalnya dari lanjutan Madrasah Aliyah Negeri, Madrasah Aliyah dan juga SMA ini tidak lebih dari 30% yang melanjutkan pendidikan “ terangnya.
Acara ditutup dengan serah Terima Gedung SBSN Ruang Kelas Baru MTs Negeri 1 Sampang dan Pusat Layanan Haji dan Umrah terpadu (PLHUT) tahun 2024 dari KaKanwil Kemenag Jatim Akhmad Sruji Bahtiar kepada Kakan Kemenag Kabupaten Sampang Fandi dan Kepala MTs Negeri 1 Sampang Matrapi. (Humas)
.