kemenagsampang.com -Tragedi memilukan yang terjadi di Stadion Kanjuruhan, Malang, Jawa Timur usai laga Arema FC vs Persebaya Surabaya benar-benar menyita perhatian. Semua elemen masyarakat pun turut berduka atas kejadian tersebut.
Salah satunya Kantor Kementerian Agama (Kemenag ) Kabupaten Sampang , yang menggelar doa bersama untuk para korban yang meninggal dunia.
Hal itu dilakukan saat pelaksanaan Apel bersama di Halaman Kantor Kemenag Sampang, pada Senin (03/10/2022).
“ Mari kita berdoa bersama, semoga para korban yang meninggal dunia diampuni dosa-dosanya, diterima Amal baiknya serta keluraga yang ditinggalkan diveri ketabahan oleh Allah SWT “ Ajak Kepala Kemenag Sampang, Moh. Ersyad, saat menjadi Pembina Apel dan memimpin doa versama.
Terlihat puluhan Aparatur Sipil Negara (ASN) Kemenag Sampang menundukkan kepala bersama ketika momen berdoa bersama berlangsung. Suasana khidmatpun tercipta dalam moment tersebut.
Usai berdoa, Kepala Kemenag Sampang menutupnya dengan sebuah harapan agar tragedi yang serupa tidak lagi terulang lagi di masa-masa yang akan datang.
“ Peristiwa itu sungguh sangat menyedihkan, semoga menjadi tragedi yang terakhir” pungkas Kepala Kemenag Sampang, Moh.Ersyad.
Sebelumnya, kerusuhan pecah di Stadion Kanjuruhan usai Arema FC takluk Persebaya Surabaya dengan skor 2-3 di Liga 1 2022-2023. Aremania yang tidak terima tim kesayangan mereka dikalahkan sang rival bebuyutan langsung menyerbu ke lapangan begitu laga usai.
Pihak keamanan pun mencoba mengontrol masa dengan melepaskan gas air mata ke tribun penonton. Namun, hal itu justru membuat ribuan penonton panik dan berdesakkan mencari jalan keluar.
Alhasil, banyak dari mereka yang terinjak-injak dan mengalami sesak napas. Bahkan, menurut keterangan resmi yang diberikan oleh pihak kepolisian, sejauh ini terdata 179 orang meninggal dunia akibat insiden tersebut. (Red)
